CHOOSE YOUR LANGUAGE:

CHOOSE YOUR LANGUAGE:

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Sabtu, 10 Juli 2010

NASEHAT RASULULLAH SAW


Dari Mu'adz bin Jabal ra, ia berkata, "Pernah aku bersama Rasulullah Saw dalam suatu perjalanan. Pada suatu hari aku dekat sekali dengan beliau kala kami sama-sama menapakkan kaki. Aku berkata, "Wahai Rasulullah, beritahulah aku tentang sesuatu perbuatan yang dapat menghantarkan aku masuk surga dan menjauhkan diriku dari neraka."
Beliau bersabda,"Kamu telah bertanya tentang sesuatu yang besar. Hal itu sangat mudah bagi orang yang dimudahkan Allah baginya. Hendaklah kamu menyembah Allah, tidak menyekutukan-
Nya dengan suatu apapun, mendirikan shalat, mengeluarkan zakat, berpuasa Ramadhan, dan menunaikan haji di Baitul Haram." Kemudian beliau melanjutkan lagi, "Maukah kamu kutunjukkan pintu-pintu kebaikan?"
"Baik ya Rasulullah," kataku.
Beliau bersabda,"Puasa adalah surga. Shadaqah dapat memadamkan kesalahan sebagaimana air yang memadamkan api. Shalat yang didirikan seseorang di tengah malam adalah syi'ar orang-orang shaleh." Lalu beliau membaca ayat Al Qur'an:
"Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, sedang mereka berdo'a kepada Rabbnya dengan rasa takut dan harap, dan mereka menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka. Seorang pun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka, yaitu (bermacam-macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan."

Beliau bersabda lagi, "Maukah kamu kuberitahu tentang pangkal masalah, tonggak, dan yang paling tinggi kedudukannya?"
"Baiklah ya Rasulullah," kataku.
"Pangkal masalah adalah Islam. Tonggaknya adalah shalat, dan yang paling tinggi kedudukannya adalah jihad."
"Maukah kamu kuberitahu sendi dari semua itu?"
"Tahanlah ini atas dirimu," sabda beliau sambil menunjuk lidah.
"Wahai Rasulullah, bagaimana kita dapat melakukannya padahal kita berbicara dengan lidah?," kataku.
"Wahai Mu'adz, ibumu akan bersedih karena kematianmu. Apakah manusia menjerumuskan wajahnya ke dalam api atau berkata dengan dengusan hidungnya kecuali diakibatkan oleh lidahnya?"

BACA JUGA YANG INI:



Tidak ada komentar:

Posting Komentar