Kemudian tampak satu rombongan besar yang aku sangka mereka adalah umatku, akan tetapi dikatakan kepadaku:
"Ini adalah Musa dan kaumnya tetapi lihatlah ke ufuk sana."
Kemudian aku melihat ke ufuk itu. Tiba-tiba aku melihat satu rombongan besar, lantas dikatakan kepadaku: "Lihatlah ke ufuk yang lain."
Di sana aku melihat satu rombongan yang besar lagi, kemudian dikatakan kepadaku:
"Itulah umatmu yang di dalamnya terdapat tujuh puluh ribu orang yang akan memasuki surga tanpa dihisab dan tanpa disiksa lebih dahulu."
Beliau kemudian bangkit dan masuk ke dalam rumah.
Orang-orang ramai membicarakan tentang orang-orang yang akan masuk surga tanpa dihisab dan disiksa. Salah seorang di antara mereka berkata:
"Mungkin saja mereka adalah sahabat-sahabat Rasulullah saw." Dan ada pula yang mengatakan:
"Mungkin saja mereka adalah orang-orang yang dilahirkan dalam keadaan Islam dan dia tidak menyekutukan Allah."
Dan mereka menafsirkannya bermacam-macam.
Kemudian Rasulullah saw keluar dan bersabda kepada mereka: "Apa yang sedang kalian bicarakan?"
Kemudian mereka menceritakannya, maka beliau
bersabda: "Mereka itu adalah orang-orang yang tidak menjampi, dan mereka tidak pernah minta dijampi, mereka yang tidak meramal dan hanya kepada Tuhan sajalah mereka bertawakal."
Kemudian 'Ukasyah bin Mihshan berkata:
"Ya Rasulullah, doakanlah kepada Allah agar saya termasuk golongan mereka."
Beliau menjawab: "Engkau termasuk golongan mereka."
Kemudian berdirilah orang lain sambil berkata: "Ya Rasulullah, doakanlah kepada Allah agar saya termasuk golongan mereka."
Beliau menjawab: "Engkau telah didahului oleh Ukasyah."
(HR. Bukhari dan Muslim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar